Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung penuh keputusan Presiden Jokowi terkait larangan mudik di masa pandemi corona atau covid-19 ini. Menurutnya, keputusan larangan mudik sangat tepat untuk memotong mata rantai penyebaran Covid-19 dari zona merah ke desa-desa.
Meski ada larangan tersebut, menurut Ganjar, masyarakat masih saja ada yang nekat untuk pulang kampung. Berdasarkan pantauannya, tercatat Jawa Tengah sendiri sudah ada 600 ribu warga yang pulang kampung dari zona merah, termasuk dari Jabodetabek.
Baca Juga: Kaos Corona Ganjar Pranowo Laris Manis! Ternyata untuk Donasi Lho
"Sudah ada 600 ribu orang Jateng yang nekat pulang,” kata Ganjar di Semarang, Selasa 21 April 2020.
Angka itu, kata Ganjar, masih relatif kecil di banding dengan total warganya yang ada di Jabodetabek yang berjumlah 7 juta orang. Maka Ganjar meminta pemerintah setempat menjamin kehidupan warga Jateng di perantauan.
“Kami berharap larangan mudik ini benar-benar memperhatikan nasib warga kami yang ada di sana. Mereka yang tidak pulang, harus benar-benar direscue, sehingga mendapat jaminan dari pemerintah," katanya.
Ada jutaan anak yang terkendala belajar online karena keterbatasan akses internet. Ada banyak tenaga medis yang tidak dibekali APD lengkap. Mari kita sama-sama sukseskan kampanye #AmanDiRumah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Donasi Anda akan disalurkan untuk membantu pengadaan APD dan fasilitas pendidikan online anak-anak Indonesia. Informasi soal donasi klik di sini.
Partner Sindikasi Konten: Viva
"ada" - Google Berita
April 22, 2020 at 08:00AM
https://ift.tt/2yyfZjX
Ganjar Pranowo: Sudah Ada 600 Ribu Warga yang Mudik ke Jateng, 6,4 Juta-nya Belum - WartaEkonomi.co.id
"ada" - Google Berita
https://ift.tt/2LMx7oW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ganjar Pranowo: Sudah Ada 600 Ribu Warga yang Mudik ke Jateng, 6,4 Juta-nya Belum - WartaEkonomi.co.id"
Post a Comment