JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Covid-19 Achmad Yurianto menyebut ada tenaga medis yang terjangkit virus corona setelah merawat pasien positif.
"Tenaga medis yang terjangkit ada," kata Yuri di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (14/3/2020).
Namun Yuri enggan merinci berapa jumlah tenaga medis yang sudah dinyatakan positif corona.
"Enggak hitung. Pokoknya ada," kata dia.
Baca juga: Covid-19 di Indonesia, Ahli Sebut Deteksi Virus Corona Bisa Lebih Awal
Saat ditanya apakah ada tenaga medis yang positif itu yang meninggal dunia, Yuri pun membenarkan.
Ia menyebut petugas medis itu meninggal Jumat (13/3/2020) kemarin.
"Ada, yang kemarin," katanya.
Namun ia tak mengungkapkan tenaga medis yang meninggal itu pasien nomor berapa.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya menyebut ada tenaga medis di Jakarta yang sudah terkonfirmasi virus Corona atau covid 19.
Baca juga: Pemkot Depok Liburkan Sekolah Dua Pekan Cegah Penyebaran Covid-19
Namun, Anies tak memaparkan jumlah tenaga medis yang disebutnya telah terkonfirmasi virus Corbona.
Sampai Sabtu sore ini, pemerintah mengumumkan total 96 kasus positif Covid-19 di Indonesia. Delapan pasien sudah dinyatakan sembuh, sementara lima pasien meninggal dunia.
Pasien positif corona tersebar di delapan wilayah, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara dan Banten.
"ada" - Google Berita
March 14, 2020 at 06:40PM
https://ift.tt/2U6Iigs
Yurianto: Ada Petugas Medis Positif Corona yang Meninggal Dunia - Kompas.com - KOMPAS.com
"ada" - Google Berita
https://ift.tt/2LMx7oW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Yurianto: Ada Petugas Medis Positif Corona yang Meninggal Dunia - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment