Mereka menyatakan akan memantau perkembangan tersebut secara intensif.
Jumlah kasus infeksi virus corona di China saat ini semakin menurun. Bahkan pada hari ini dilaporkan tidak ada penambahan kasus pasien baru akibat terpapar virus corona di Negeri Tirai Bambu.
Kota Wuhan di Provinsi Hubei adalah pusat penyebaran virus corona yang terdeteksi mulai sekitar akhir 2019.
"Jika tidak ada kasus baru virus corona selama 14 hari ke depan di Wuhan dari data terakhir, maka kami meyakini sudah saatnya kebijakan penutupan wilayah dicabut," ujar anggota Akademi Teknik China sekaligus penasihat lembaga kesehatan setempat, Li Lanjuan, seperti dikutip surat kabar China Daily, dan dilansir CNN, Kamis (19/3).
Penambahan kasus infeksi virus corona justru terjadi di luar China. Sedangkan seluruh kasus baru yang terdeteksi di China berasal dari pendatang.
Di Kota Wuhan penambahan kasus dalam beberapa hari belakangan hanya mencapai satuan. Tidak seperti sebelumnya yang mencapai ratusan orang.
China juga mulai membuka akses di kota selain Wuhan. Sekolah-sekolah di beberapa wilayah kembali beroperasi, begitu juga dengan transportasi umum.
![]() |
China juga mulai memulangkan tim bantuan tenaga medis tahap awal yang dikirim ke Wuhan dan Hubei untuk menghadapi wabah virus corona. Namun, sebagian dari mereka masih disiagakan. (ayp/ayp)
"ada" - Google Berita
March 20, 2020 at 09:50AM
https://ift.tt/2WpNlLL
China Cabut Lockdown Wuhan jika Tak Ada Kasus Baru Corona - CNN Indonesia
"ada" - Google Berita
https://ift.tt/2LMx7oW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "China Cabut Lockdown Wuhan jika Tak Ada Kasus Baru Corona - CNN Indonesia"
Post a Comment