Kenapa Tak Ada Pemain Golden State Warriors di NBA All Star 2020? - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Laga NBA All Star 2020 akan digelar pada 16 Februari.

Untuk NBA All Star 2020 tahun ini, giliran United Center di Chicago yang akan jadi arena pertandingan.

Seperti tahun lalu, dua tim yang akan kembali bertanding adalah tim LeBron vs tim Giannis.

Tahun lalu, tim LeBron memang atas tim Giannis dengan skor 178-164.

LeBron James dan Giannis Antetokounmpo kembali dipilih sebagai kapten tim karena mendapat suara terbanyak dari para fans.

Pada Kamis (6/2/2020) waktu setempat, LeBron dan Giannis sudah mengumumkan starter.

Keduanya hanya bisa merekrut pemain yang sudah masuk daftar berkat hasil voting yang melibatkan penggemar, media, dan sesama pemain.

Baca juga: Draft NBA All Star 2020, Tim Siapa yang terbaik? Lebron atau Giannis?

Setelah menyelesaikan tim utama, James dan Antetokounmpo menunjuk pemain cadangan yang tersedia berkat pilihan pelatih.

Dari daftar pemain yang sudah diumumkan, tak ada satupun yang berasal dari Golden State Warrios.

Dikutip dari mercurynews.com, ini merupakan pertama kalinya dalam delapan tahun tak ada pemain Warrios di laga NBA All Star.

Tak ada yang bisa memungkiri kehebatan Warriors di NBA dalam beberapa tahun terakhir.

Tim asal San Fransisco itu berhasil lima kali beruntun menjadi juara wilayah barat, tiga di antaranya berakhir dengan menjadi juara NBA.

Namun, kegemilangan Warriors tidak tampak tahun ini. Runner up NBA 2019 itu kini terpuruk di posisi ke-15 klasemen sementara wilayah barat.

Artinya, Warrios terancam tak lolos ke babak playoff.

Terpuruknya Warriors bisa dibilang tak lepas dari cedera yang menerpa dua pemain kunci mereka, Stephen Curry dan Klay Thompson.

Sementara itu, Kevin Durant, sang MVP NBA All Star 2019, sudah pindah ke Brooklyn Net. Senasib dengan Curry dan Thompson, Durant juga tengah mengalami cedera.

Apa yang dialami Warrios seperti mengulang masa-masa klub tersebut sebelum tahun 2013.

Selama 1997-2013, tak ada satupun pemain Warriors yang pernah masuk All Star.

Baca juga: Hormati Kobe Bryant, NBA Ubah Format Laga All-Star 2020

David Lee pada 2013 menjadi Warrior pertama yang dipilih sejak Latrell Sprewell melakukannya 16 tahun sebelumnya.

Setahun kemudian, Curry untuk pertama kalinya tampil dan rutin ikut dalam enam tahun beruntun.

Dalam lima tahun, Warriors bahkan selalu menempatkan minimal dua pemain, bahkan pernah sampai empat pada 2017 dan 2018 lewat kehadiran Curry, Thompson, Durant dan Draymond Green.

Sebagai satu-satunya pemain bintang yang bisa diandalkan, Draymond Green bukannya tak menyadari keterpurukan timnya.

Namun, ia optimis mampu membawa Warriors keluar dari lubang jarum.

"Saya bermain bola basket untuk hidup. Saya seorang petarung, saya tidak akan menyerah membawa Warriors ke playoff. Kami akan berjuang pada setiap pertandingan untuk mendapatkan hasil terbaik," kata Green dikutip dari Fadeaway World.

Musim reguler NBA 2020 masih akan berlangsung sampai April mendatang.

Tentunya menarik menantikan apakah Green berhasil membuktikan ucapannya.

Pada laga yang dilakoninya Selasa (4/2/2020), Green dkk berhasil menang saat melawat ke kandang Washington Wizards.

Kemenangan atas Wizard menjadi kemenangan beruntun kedua yang diraih Warriors sepanjang musim ini, setelah beberapa hari sebelumnya mengalahkan Cleveland Cavaliers.

Karena itu, Green merasa yakin timnya sudah mulai kembali ke jalur kemenangan.

"Sebulan lalu jika kami menghadapi situasi yang sama seperti ini, mungkin kami sudah kalah," ucap Green dikutip dari ESPN.

Let's block ads! (Why?)

"ada" - Google Berita
February 08, 2020 at 02:20PM
https://ift.tt/31IfIoX

Kenapa Tak Ada Pemain Golden State Warriors di NBA All Star 2020? - Kompas.com - KOMPAS.com
"ada" - Google Berita
https://ift.tt/2LMx7oW

Bagikan Berita Ini